🦞 Pick Up Bahan Bakar Solar

SuzukiNew Carry Pick Up dengan bodi mobil tangguh. Bodi kuat dan tangguh dalam berbagai kondisi jalan, dilengkapi dengan pelindung belakang kabin. Mesin Hemat Bahan Bakar Mesin baru K15B-C yang lebih bandel, bertenaga serta irit bahan bakar. Suku Cadang Murah Harga suku cadang murah dan mudah didapat.

Mitsubishi L300 2022 sudah gunakan mesin berstandar emisi Euro 4. Bahan bakar yang direkomendasikan Pertamina Dex atau setaranya. Tapi Mitsubishi L300 Euro 4 masih boleh menggunakan Bio Solar. Mitsubishi L300 2022 sudah melenggang di pasar otomotif dalam negeri. Berbeda dengan generasi sebelumnya, mobil yang dijuluki Elsapek itu sekarang menggunakan mesin terbaru yang sudah memenuhi regulasi standar emisi Euro 4 untuk mobil bermesin diesel. Selain mesin Euro 4, Elsapek terbaru juga tentunya mengalami beberapa perubahan desain. Baik di bagian eksterior mapun pada ruang kabinnya. Banyak yang mengganggap, Mitsubishi L300 2022 kini lebih modern. Ada perubahan juga pada tampilannya Namun apakah mesin Mitsubishi L300 Euro 4 membuat sopir atau pemiliknya wajib menggunakan bahan bakar berkualitas? Lantas bagaimana jika di daerahnya hanya ditemukan BBM jenis Bio Solar dari Pertamina? Baca juga Mitsubishi New L300 Euro 4 Resmi Meluncur, Harga Mulai Rp213 Jutaan Mitsubishi L300 2022 Direkomendasikan Pakai BBM Euro 4 Irwan Kuncoro, Diretor of Sales and Marketing Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia MMKSI menyebutkan mobil komersial ini memang direkomendasikan pakai bahan bakar berkualitas sesuai spesifikasi mesinnya. Disarankan pakai Pertamina Dex "Mobil ini harus didukung oleh bahan bakar diesel yang sesuai yaitu cetane 51 dan sulfur 50 ppm, yakni Solar 51 yang dijual Pertamina dengan nama Pertamina Dex. Bagaimana jika konsumen tidak punya pilihan dan hanya punya biosolar? Tidak perlu khawatir, bahan bakar yang tidak tepat tidak akan langsung merusak mesin," jelasnya. Hal serupa juga di utarakan oleh Eiichiro Hamazaki, Director of After Sales Division MMKSI. Ia menuturkan, dengan spesifikasi Euro 4 tentu akan memberikan performa mesin yang baik, termasuk juga konsumsi bahan bakar yang lebih irit. "Dengan penggunaan bahan bakar tepat akan berbalik memberikan keuntungan ekonomi buat konsumen keseluruhannya," kata dia Kalau Gunakan Bio Solar Ada Syaratnya Tetap bisa pakai Bio Solar jika terpaksa Lebih lanjut Eiichiro menjelaskan, jika ternyata konsumen Mitsubishi L300 Euro 4 tidak menemukan bahan bakar berkualitas memang tidak jadi masalah. Apalagi kalau kendaraan tersebut digunakan di medan perkebunan atau pertambangan yang memang sulit mendapat Dexlite atau Pertamina Dex. "Jika konsumen tidak punya bahan bakar yang sesuai, mereka tetap boleh isi Bio Solar, tapi kami sarankan agar mereka melakukan perawatan dengan rutin," katanya. Yaitu antara lain selalu rutin melakukan penggantian fuel filter di dealer resmi serta menggunakan komponen original. Karena jika tidak, ada resiko kendaraan mati dan mogok mendadak apabila menggunakan bahan bakar yang tidak direkomendasikan. Baca juga 40 Tahun Lebih Tanpa Facelift, Mitsubishi L300 Akhirnya Berubah Mesin Euro 4 Bikin Tenaga Mitsubishi L300 Lebih Besar Torsinya lebih besar Penggunaan mesin baru berstandar Euro 4 pada L300 memang berdampak positif bagi kinerja mesin. Menggunakan engine berkode 4N14 cc DOHC 4 silinder Intercooler Common Rail Turbocharger, mesin baru ini sanggup menghasilkan tenaga 99,25 PS di rpm dengan torsi 200 Nm pada rpm. Torsi ini lebih besar sekitar 40% dari L300 sebelumnya. "Selain performa yang bertenaga, mesin juga lebih irit akibat efisiensi konsumsi bahan bakar lebih baik, dan getarannya lebih halus," jelas Irwan. Untuk harga, MMKSI menawarkan dua varian Mitsubishi L300 Euro 4, yaitu tipe pick-up flat deck seharga dan tipe Cabin Cassis yang banderolnya Baca juga Adu Spesifikasi Mitsubishi L300 Euro 4, Apakah Bisa Semakin Ungguli Isuzu Traga? Searchmobil pick up bahan bakar solar and check where the nearest petrol station is. View whole Malaysia gas station latest petrol prices, address, openning hours, videos, photos, reviews, location, news on WapCar. Mobil Petrol Stations List in Malaysia All Cities Filter Mobil 4.2 (10)

17 June 2019Benny AverdiDua unit DFSK Super Cab yang dipinjamkan merupakan varian T Diesel dan akan diisi dengan Solar B20 dan juga Solar B30, dengan kapasitas tangki bahan bakar minyak BBM hingga 55 kini terus melakukan persiapan untuk menghadirkan bahan bakar solar dengan campuran FAME 30 persen Solar B30 kepada masyarakat. Bahkan Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral ESDM sudah memulai Road Test Penggunaan Bahan Bakar B30 pada kendaraan bermesin diesel. DFSK sebagai salah satu produsen kendaraan dengan mesin diesel turut menyukseskan kegiatan ini agar bisa segera bisa menghadirkan Solar B30 yang terbaik untuk masyarakat Indonesia. Kali ini DFSK ikut serta dengan meminjamkan dua unit DFSK Super Cab untuk mencoba kemampuan Solar B30 serta bagian dukungan terhadap kebijakan pemerintah. “Kami melihat bahwa pemerintah memiliki itikad baik terhadap industri otomotif di Indonesia dengan menyediakan bahan bakar yang berkualitas kepada masyarakat. Terlebih Penggunaan Solar B30 memiliki pengaruh skala ekonomis dan juga efek lingkungan yang lebih baik, sesuai dengan visi kami juga menghadirkan kendaraan berkualitas dengan harga yang terjangkau untuk konsumen. Sehingga DFSK sebagai salah satu perusahaan yang ada di Indonesia sangat mendukung dan ikut berperan aktif terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah untuk menuju ke arah lebih baik,” ungkap Managing Director PT Sokonindo Automobile of Sales Centre, Franz Wang, melalui keterangan resminya. Dua unit DFSK Super Cab yang dipinjamkan merupakan varian T Diesel dan akan diisi dengan Solar B20 dan juga Solar B30, dengan kapasitas tangki bahan bakar minyak BBM hingga 55 liter. Pikap rakitan Cikande, Serang, Banten ini menggunakan mesin SFD cc dengan tenaga 75 daya kuda dan torsi 190 Nm. Road Test Penggunaan Bahan Bakar B30 akan mengajak DFSK Super Cab untuk menempuh jarak 50 ribu kilometer, dengan rute Lembang - Cileunyi - Nagreg - Kuningan - Tol Babakan - Slawi - Guci - Tegal - Tol Cipali - Subang - Lembang sejauh 560 kilometer per hari. Nantinya DFSK Super Cab akan melewati berbagai jenis kontur jalan, dan melihat sejauh mana efek penggunaan Solar B30 terhadap mesinnya. Keikutsertaan DFSK Road Test Penggunaan Bahan Bakar B30 juga menjadi ajang yang tepat untuk melakukan riset efek terhadap Solar B30 ke mesin DFSK Super Cab. Sehingga ajang ini bisa menjadi waktu yang tepat untuk mendapatkan data-data dan informasi yang dibutuhkan, sampai kepada menguji ketangguhan DFSK Super Cab yang kini menjadi sahabat niaga masyarakat Indonesia. Solar B30 merupakan salah satu bentuk inovasi bahan bakar solar dengan perpaduan antara 80 persen minyak solar dengan 20 persen minyak nabati atau nama lainnya fatty acid methyl ester FAME. Saat ini Solar yang ada di Indonesia masih di tahap pencampuran 20 persen FAME atau yang lebih dikenal dengan nama Solar B20, sesuai dengan SK Dirjen Migas Nomor 28 tahun ESDM turut menuangkan solar B30 ke dalam tangki bahan melakukan inovasi dengan Solar B30 sebagai bentuk menyediakan BBM yang lebih ramah lingkungan. Karena Solar yang ada saat ini sudah tidak sepenuhnya dihasilkan dari minyak bumi yang tidak bisa didaur ulang. Selain itu pengembangan bahan bakar biodiesel merupakan program strategis pemerintah untuk meningkatkan ketahanan energi melalui diversifikasi energi dengan mengutamakan potensi energi lokal. “DFSK mengembangkan DFSK Super Cab sudah sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia, sebuah kendaraan pikap yang tangguh, handal, kuat, namun juga irit bahan bakar. Keikutsertaan DFSK Super Cab sebagai salah satu kendaraan yang diuji oleh Kementerian ESDM tentu bisa menjadi bukti bagaimana kehandalan kendaraan yang kami produksi memiliki kualitas baik dan bisa dipercaya. Kami berharap hasil uji coba ini juga bisa menjadi acuan DFSK untuk menghadirkan kendaraan yang lebih baik, lebih sesuai dengan masyarakat Indonesia, namun tetap dengan harga yang terjangkau,” sambung Franz Wang. Sekarang ini DFSK menghadirkan DFSK Super Cab dalam dua varian yakni T Diesel di harga Rp 150 juta dan Gasoline di harga Rp 124,999 juta on the road Jakarta. Sedangkan bagi konsumen yang tertarik DFSK Super Cab, akan mendapatkan sejumlah penawaran menarik cashback mulai dari Rp 19 juta, DP dan Bunga ringan mulai 0 %, hingga gratis servis selama 2 tahun dengan syarat dan ketentuan

vTsqQk3.

79478ejyts.pages.dev/55

79478ejyts.pages.dev/159

79478ejyts.pages.dev/216

79478ejyts.pages.dev/199

79478ejyts.pages.dev/318

79478ejyts.pages.dev/390

79478ejyts.pages.dev/126

79478ejyts.pages.dev/26

79478ejyts.pages.dev/240